fbpx
Calibre-logo-refresh-concept-1

Ini yang Terjadi Setelah Beli Followers, Yakin Masih Mau Beli Followers?

Dalam digital marketing melalui Instagram, semakin banyak followersnya, semakin terlihat meyakinkan juga akun Instagram bisnis Anda. Tentunya untuk mengembangkan akun Instagram dan mendapatkan jumlah followers tertentu membutuhkan waktu dan konsistensi, tetapi banyak yang tidak sabar dan menginginkan yang instan-instan saja dengan cara membeli followers palsu. Memang jumlah followers akan meningkat, tetapi resiko dari membeli followers itu juga merugikan loh! Apa saja sih?

Mayoritas Hanyalah Robot

Kerugian yang paling pertama dari beli follower adalah mayoritas dari follower   tersebut kemungkinan adalah robot. Jika dilihat sekilas, memang akun Instagram anda tampak memiliki banyak follower. Namun coba berpikir lebih dalam lagi. Jika followers bisnis Anda mayoritas hanyalah robot, lalu siapa yang akan membeli produk Anda nantinya? Ini sama saja dengan membuang uang untuk hal yang sudah pasti tidak mendatangkan keuntungan.

Engagement yang Buruk

Ketika Anda membeli followers palsu maka Anda tidak mendapatkan orang yang benar-benar tertarik kepada produk/jasa yang bisnis Anda tawarkan. Anda hanya membeli angka saja, tetapi interaksi di instagram bisnis Anda malah menjadi buruk.

Hootsuite, sebuah platform untuk mengelola media sosial, pernah bereksperimen dengan membeli followers palsu di Instagram sebanyak 1.000 followers. Jumlah followers Instagram mereka bertambah hanya dalam waktu sehari! Namun, beberapa hari hingga berbulan-bulan berikutnya, foto yang mereka posting sama sekali tidak mendapat engagement.  Setelah melakukan analisa, ternyata followers palsu itu terdiri dari akun-akun anak remaja, akun yang tidak aktif, dan akun robot.

Tingkat Penjualan Rendah

Oke, mungkin Anda membeli followers dari jasa penyedia followers manusia asli dan bukan robot. Memang ada yang menyediakan jasa seperi itu, tetapi tetap saja followers Anda menjadi sangat tidak tertarget. Apakah followers yang Anda dapatkan dari hasil membeli itu sudah pasti tertarik atau membutuhkan produk/jasa dari bisnis Anda? Jawabanny belum tentu.

Eksperimen yang sama juga dilakukan oleh AdEspresso, perangkat Facebook Ads Manager yang masih dikelola oleh Hootsuite. Bukan hanya tingkat engagement yang super buruk, tapi tingkat penjualan yang menurun juga di alami! Dalam jangka waktu tertentu sebelum membeli followers palsu, AdEspresso bisa mendapatkan 15-20 kunjungan ke online shop mereka dan beberapa di antaranya memutuskan sampai ke tahap pembelian. Namun, setelah membeli followers palsu, AdEspresso tidak menghasilkan penjualan apapun. Tentu saja membeli followers palsu berarti sama dengan mematikan bisnis Anda secara perlahan!

 

Brand Image Bisnis Anda akan Jadi Buruk

Memang jumlah follower di Instagram itu merupakan salah satu tolok ukur bagus atau tidaknya suatu bisnis . Namun bagaimana jika jumlah follower bisnis Anda banyak tapi like dan interaksi setiap kali Anda posting sangat sedikit, bukankah malah memalukan? Hal yang aneh bukan jika followers yang Anda miliki ribuan, tapi likes nya hanya 30? Tentu saja Anda tidak ingin bahwa orang lain tahu jika followers instagram bisnis Anda hanyalah palsu. Jika hal itu terjadi sudah pasti nama baik bisnis Anda akan tercoreng dan terlihat tidak profesional di mata customer. Membeli followers beresiko sangat besar untuk menimbulkan kesan bahwa ada sesuatu yang salah dengan bisnis Anda sampai-sampai bisnis Anda tidak mampu mendapatkan banyak followers dengan cara organik

Beresiko di Blokir Instagram

Instagram memiliki algoritma khusus yang dapat mendeteksi hal-hal yang tidak wajar seperti peningkatan jumlah follower yang sangat cepat pada akun Anda dalam waktu singkat. Biasanya, Instagram akan langsung melakukan pemblokiran akun-akun yang terindikasi melakukan kecurangan seperti membeli followers palsu.

Bagaimana rasanya sudah susah-payah mengembangkan akun Instagram serta mengeluarkan budget yang lumayan untuk membeli followers Instagram tetapi berujung di blockir permanen? Sungguh mengecewakan dan merugikan, bukan?

Jadi setelah membaca artikel ini, bagaimana pendapat Anda tentang membeli followers palsu di Instagram? Untuk Anda yang berniat membeli followers palsu, apakah masih yakin setelah membaca artikel ini?